Minggu, 09 Desember 2012

Wisata Alam Liar (Back to Nature) di Pulau Borneo

Assalamu’alaikum wr wb. Salam Semangat Selalu. Ketika kecil dulu saya sering diberi uang oleh orangtua, mulai dari TK sampai SMA. Anehnya setiap uang kertas yang saya terima rata-rata gambar pahlawan, namun ada satu yang unik mungkin di abad 21 ini jarang kita temui lagi, ialah uang kertas Rp 500 (Lima Ratus Rupiah). Tahukah sobat, gambar apa pada uang kertas Rp 500 tersebut? Pasti anda menganggap remeh dan kadang mentertawakan gambar yang ada pada uang tersebut. Ternyata gambar Orangutan. Tahukah sobat mengapa harus orangutan? se spesial apa hingga Orangutan yang jadi gambar uang tersebut. Yuuk mari kita cari tahu tentang Orangutan. Orangutan merupakan hewan yang memiliki tingkah laku menyerupai manusia, tapi yang lebih hebatnya Orangutan cuma ada di Indonesia lho. Wah beruntung sekali hewan istimewa itu ada di Indonesia. Semakin penasaran dimana ya orangutan itu tinggal. Pasti sudah banyak yang pernah lihat orangutan, apalagi yang ada di kebun binatang. Eitts...Jangan salah, Orangutan itu tinggalnya bukan di kandang tapi di alam bebas, dia harus bergelantungan kesana kemari. Penasaran kan dimana kita bisa menemui Orangutan yang banyak di Indonesia. Orangutan tersebar di Sumatera dan Kalimantan. Namun, orangutan paling banyak di Kalimantan. Tepatnya di Kalimantan Tengah banyak orangutan yang dilindungi tepatnya yang kita sebut saja salah satunya Camp Leakey. Tak ada benak sedikitpun di tahun 2012 saya bertemu Orangutan. Namun Allah memberikan Nikmat untuk bisa berkesempatan langsung menemui Orangutan. Memang banyak orang menganggap Orangutan tidak istimewa, tapi jangan salah kita jarang bahkan mungkin tidak pernah melihat orangutan secara langsung. Namun, atas izin Allah saya bisa melihat Orangutan secara langsung di alam terbuka dan berpetualang di pulau borneo tepatnya di Kalimantan Tengah di Pulau Kumai. Bagaimana Petualangan saya, mari kita ikuti.. Mengapa saya bisa ke Kalimantan, ini berawal dari hobi, maklum hobi saya suka online, buka facebook. Tahun 2011 dulu saya pernah ikut quiz online melalui facebook dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, quiznya sih sudah periode ke 2, periode 1 saya tidak tahu ada quiznya, tapi saya dapat kabar kalo periode 1 ada kakak tingkat kuliah saya menang, jalan-jalannya ke pulau komodo pula. Wah semangatku terpacu untuk mengikuti periode 2 yang hadiahnya ke pulau lombok, pulau yang ku impikan selama ini, karena saya ingin membuktikan kepada kawan-kawan kampus, meski saya tidak bisa ke bali ketika kunjungan kuliah dulu, tapi saya bisa melebihi bali yaitu ke pulau lombok. Saya telat dapat informasi 2 hari. Namun tak memungkinkan saya untuk menyerah. Persaingan ketat, yang diambil hanya 5 orang se-Indonesia. Namun, perjuangan tak sampai disana saya berjuang sampai akhir meski jarak poinnya cukup jauh. Dan pada akhirnya saya ada di posisi 9 (Sembilan) dan harus mengikhlaskan pulau lombok dan menerima kegagalan. Namun, saya berpikir positif terhadap Allah. Saya tak menduga akan ada lagi quiz seperti itu di tahun 2012. Namun, ketika lagi buka facebook tepatnya pada tanggal 27 Agustus 2012 saat itu lagi bulan puasa dan juga kondisi tubuh lagi letih dan lesu, dengan jalan Allah ada salah satu kakak tingkat saya di kampus mengajak saya chat, dan beliau mengajak saya untuk masuk linknya, sayapun ingat, wah ini kan quiz seperti lombok kemarin, terus saya tanya ini jalan-jalan kemana mbak, beliau jawab, ke Tanjung Puting dek. Dalam benak saya “Tanjung puting?” terus nanya lagi, emang apa yang istimewanya mbak? Nah katanya masuk aja, wah saya baca-baca dulu, rupanya iconnya Orangutan. Pikir saya pertama tempat ini gak ada istimewa dibanding Bali, Komodo, Lombok ataupun Raja Ampat. Tapi perlahan saya pelajari, wah saya dulu gagal, kali ini saya ingin mencoba lagi peruntungan disini, siapa tahu bisa menang, dapat jalan-jalan gratis dan juga bisa dapat uang saku, motivasi saya terbesar pertama adalah uang saku. Karena saya lagi butuh uang untuk tugas akhir kuliah saya. Pas saya lihat hari itu rupanya baru mulainya quiz. Badan yang lesu karena puasa tadi tiba-tiba bangkit. Saya sudah belajar dari pengalaman kegagalan saya, dan jika dulu mengajak teman saya 430an target saya ini 700an. Saya mulai mencari strategi. Dengan modal modem yang paketnya satu bulan, sementara waktu kuisnya 50 hari. Dan dengan laptop manis berwarna cokelat ini, saya bertekad dan berazzam ingin menang. Meski laptop ini kredit bahkan sampai sekarang angsurannya belum lunas maklum mengandalkan uang sendiri, tapi laptop ini telah menghasilkan banyak uang, karya ilmiah dan sejumlah prestasi. Kembali ke cerita quiz tadi. Saya yakin dimana kemauan disitu ada jalan. Pada bulan itu saya aktif di Ikatan Remaja Masjid (IRMA) dan kami mengadakan kegiatan di bulan ramadhan, target pertama anak-anak IRMA, alhamdulillah sekalian mengurus kegiatan selama 20 hari sekalian bawa laptop manis tadi, setiap anggota saya tanyain ada facebook gak?alhamdulillah ada yang punya ada yang gak. Lumayan sekitar 15an dapat facebook. Kemudian juga saya mengajar di Sekolah SMP Seri Tanjung, semua guru yang ada saya tanya ada facebook, alhamdulillah sekitar 20 guru ada facebook, dan itu saya minta. Selama 50 hari itu saya bawa terus modem mungil dan laptop manis dimanapun berada, bahkan lagi ngajar aja saya perintahkan murid untuk buka facebooknya. Di kampus pun saya tanpa malu-malu bawa laptop cari kawan-kawan. Perlahan demi pasti saya masuk 10 besar terus, dari hari 1-50 saya tidak pernah terlempar dari 10 besar, bahkan sempat dua hari saya ada di posisi ke 2. Harapan semakin besar. Namun mendekati hari-hari akhir posisi saya tergeser ke peringkat 6. Yang dibawah terus menyusul, saya pun naik peringkat 5 kemudian pas detik terakhir saya kalah dan harus puas di posisi 6, terpaut 25 poin dari peringkat 5. Rasanya perjuangan sampai 0 Jam terasa lelah. Tidurpun saya masih memikirkan kekalahan ini. Besoknya saya sudah berpikir positif dan sudah mengikhlaskan Tanjung Puting serta lagi dan lagi mengalami kegagalan. Saya pun mengatakan kepada orangtua bahwa saya kalah dan bukan jalannya mendapatkan rezeki dari sana, rasanya saya trauma buka laptop dan online. Namun, kekuasaan Allah luarbiasa, Allah menjawab kegagalanku, Ternyata setelah diverifikasi banyak yang ada di 5 Besar itu curang, sehingga saya masuk 5 besar sebagai pemenang dan mewujudkan mimpi saya. Bersama teman lainnya Alvin (Jogjakarta), Imam Damara (Medan), Faisal (Makassar), dan Ibu Desmiwati (Padang) kami bertemu di Bandara Soekarno Hatta (Jakarta). Tepatnya hari jum’at (28 September 2012) di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II saya memulai petualangan, baru kali pernah naik pesawat dari Palembang membuat saya bingung, walaupun sebelumnya pernah satu kali naik pesawat dari jakarta ke palembang, itupun bersama teman-teman. Dengan tiket yang telah dikirim pihak Quiz. Akhirnya saya sendirian dari Palembang terbang menuju Bandara Soekarno Hatta Jakarta. Se-sampainya di bandara Soeta, saya bingung dan saya menghubungi pihak panitia yang ada disana ialah mas Effendi. Melihat bandara soeta yang lumayan luas buat saya bingung sendiri, dan dengan komunikasi alhamdulillah akhirnya ketemu sama Alvin, Imam, Faisal, dan ibu Desmiwati yang sudah duluan sampai. Sayalah orang yang terakhir sampai. Bersama mas Effendi kami berlima naik mobil Bus ke Stasiun Gambir, pas sampai ternyata baru sadar saya stasiun itu sampingan sama Monumen Nasional (Monas). Akhirnya dalam benak saya untuk yang kedua kali kembali melihat monas setelah satu tahun yang lalu. Kamipun naik mobil ke Gedung Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Sesampainya disana kami makan dulu dan bertemu dengan pihak Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Sebelum berangkat ke Kalimantan kami semalam menikamati Kota Jakarta yang macet, kami istirahat di Wisma Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Pagi –pagi buta dengan seragam Indonesia Wonderful kami berangkat ke Bandara Soekarno Hatta untuk menuju Bandara Iskandar Pangkalan Bun Kalimantan Tengah. Setelah Boarding Pass, kami menuju Gate C3, Namun, ketika lagi menunggu saya kaget melihat dua sosok memakai kacamata dan berkaos putih lewat di dekat kami, rupanya Teuku Wisnu dan Shereen Sungkar mereka mau ke Bali lewat Gate C3, kesempatan ini tidak saya lewatkan, tanpa rasa malu saya berjabat tangan dengan Teuku Wisnu dan mengajak berphoto bersama dengan Shereen Sungkar juga. Kami pun berangkat dengan Pesawat KAL-STAR menuju Bandara Iskandar Pangkalan Bun Kalimantan Tengah. Lebih Kurang Se-jam Perjalanan Udara kamipun tiba di Bandara Iskandar Pangkalan Bun. Sesampainya disana kamipun langsung menuju Pulau Kumai dimana sudah banyak teman-teman dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia telah menunggu kami. Sesampai disana sungguh takjub saat pertama melihat klotok yang akan membawa kami ke Tanjung Puting, yang sekaligus akan menjadi tempat kami tinggal selama 3 hari kedepan. Kelotok dengan nama 'Spirit of the Forest' berukuran 13 kali 2 meter ini benar-benar beda dari bayangan saya semula. Saya berfikir kondisinya akan sangat menyedihkan dan berukuran kecil, namun ternyata saya salah. Apalagi saat saya melihat kamar mandi yang berada di klotok, Ada Shower dan Wc duduk, tapi jangan juga berfikir kondisinya akan seindah penginapan, tapi ini juga bagian dari petualangan Alam yang Seruu. Di bagian depan klotok tersedia dua buah kursi menghadap sungai dengan bantalan, agar kita bisa menikmati pemandangan dan merasakan hembusan angin. Untuk masalah perut, jangan khawatir. Paket sewa klotok selama 3 hari 2 malam juga termasuk makan 3 kali sehari. Itulah gunanya sang juru masak juga ikut dalam perjalanan ini. Makanannya juga sangat menggugah selera (sesuai yang kita pesan). Pada sore hari juga disediakan pengisi perut ringan seperti pisang goreng. Kru juga telah menyediakan air mineral serta softdrink. Tapi jika kita adalah orang yang sering nyemil, ada baiknya kita membawa persediaan sendiri, karena tentu saja kita tidak bisa menemui warung di tengah-tengah hutan. Semua pengalaman menakjubkan 3 hari 2 malam yang saya mulai pada Sabtu 29 Oktober 2012 bersama Pemenang Quiz Indonesia Travel dan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia ini bisa menjadi pengalaman berharga se-umur hidup, naik perahu klotok menyusuri Sungai Sekonyer. Petualangan wisata alam di kawasan hutan hujan tropis dimulai dari sini. Perjalanan mengarungi Sungai Sekonyer berlangsung selama satu jam. Jika sebelumnya saya cuma bisa berkhayal berpetualang melalui film Anaconda, inilah petualangan alam yang sebenarnya. Kita disini menemukan keajaiban di lahan seluas 415.040 hektar ini, karena saya sudah merasakan sendiri keajaibannya. Alam Borneo menyimpan banyak keajaiban alam, mulai dari hutan rimba yang lebat hingga Orangutan yang menawan. Di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan tengah, saya dapat menemukan itu semua dan berpetualang di dalamnya. Hutan rimba yang masih alami akan menantang adrenalin saya saat menjelajahinya. Ada pula satwa khas dan dilindungi di tempat ini, yaitu Orangutan. saya bisa berinteraksi dari dekat dan berphoto bersamanya. Taman nasional ini memiliki luas seukuran Pulau Bali dan telah menjadi taman nasional pada tahun 1982. Tanjung Puting juga menjadi lokasi pertama di Indonesia sebagai pusat rehabilitasi Orangutan. Kita bisa menjelajahi Sungai Sekonyer di dalam taman nasional ini. Di kiri kanan sungainya, ada hutan rimba yang sangat menakjubkan. Tak heran, Kalimantan layak disebut sebagai paru-paru dunia karena lebatnya hutan-hutan. Siapkan kamera, karena pemandangan seperti ini akan jarang ditemukan. Di pinggir Sungai Sekonyer juga terdapat beberapa penginapan dan homestay. Ada tiga tempat rehabilitasi Orangutan yaitu di Tanjung Harapan, Pondok Tanggui, dan Camp Leakey. Di tempat-tempat tersebut, kita dapat melihat hewan jenaka yang hanya ada di Pulau Kalimantan ini. Orangutan tersebut memiliki ukuran yang beragam, Tak hanya itu, saya bisa melihat tingkah laku satwa ini saat makan atau pun bergelantungan di pohon-pohon yang tinggi menjulang. Selain Orangutan, ada banyak satwa endemik di tempat ini yang dapat saya lihat antara lain Bekantan, Monyet Ekor Panjang, Berbagai Jenis Burung, Biawak, Buaya, dan Uniknya ada sungai hitam yang dapat kami temui. Suasana hutan khas Kalimantan akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan. Beraneka macam satwa dan tipe-tipe hutannya, menjadi bukti kesempurnaan Kalimantan sebagai paru-paru dunia. Mataharipun mulai hilang dan kamipun mengakhiri petualangan liar dan menuju hotel Swiss bell untuk istirahat sebelum besok berangkat kembali ke jakarta dan mengakhiri perjalan seru ini. Senin pagi setelah breakfast di hotel swiss belinn kami pun check out dan menuju istana kuning dan juga membeli oleh-oleh khas kalimantan kemudian merapat menuju bandara iskandar dan bertolak ke bandara soekarno hatta. Dan setibanya di bandara soekarno hatta kamipun sedikit demi sedikit berpisah dengan pihak kementrian pariwisata dan ekonomi kreatif Republik Indonesia dan tinggalah kami berlima, dan kemudian satu persatu berpisah juga, alvin masih di jakarta, faisal pun menuju makassar, sementara ibu desmiwati menunda keberangkatannya ke padang karena ke tempat keluarganya di jakarta. Sedangkan saya dan imam menuju gerbang keberangkatan, meski beda penerbangan namun, jarak tunggu kami tidak terlalu jauh. Dan tibalah akhirnya kami berpisah juga. Saya pun kembali terbang sendiri dari bandara soekarno hatta menuju bandara sultan mahmud badaruddin II. Setibanya di bandara sultan mahmud badaruddin II setelah melalui 50 menit perjalanan udara sayapun masih harus menunggu jemputan sekitar 2 jam. Setelah kemenangan saya di quiz ini, banyak yang sudah percaya khususnya di wilayah sumatera selatan, walaupun dulu sempat mengatakan saya ini gila quiz, tidak percaya dan spam atau viruslah, bahkan ada meremehkan. Namun demikian, itu hanya buat semangat saya semakin terpacu untuk maju. Bahkan quiz ini kembali digelar lebih kurang setengah bulan setelah perjalanan kami. Dan banyak kawan-kawan pun yang mencoba. Alhamdulillah enam dari lima belas yang menang adalah kawan yang dekat dengan saya. Saya bersyukur setidaknya semangat ini tidak berhenti sampai saya. Berikutnya saya yakin kalianlah yang akan beruntung merasakan petualangan. Indonesia ini kaya, tidak perlu keluar negeri menikmati kehidupan yang indah, karena di Indonesia anda akan menemui keajaiban. Tips untuk tembus quiz ini 1. Klik link website quiz ini http://id.indonesia.travel/quiz/index.php?fuid=1366543963
2. Ikuti petunjuknya sampai pada anda mengisi biodata 3. Jawab quiz dengan benar dan teliti, biasanya jawaban ada pada link di bawah 4. Apabila dalam soal anda menemui kesulitan menjawab, refresh aja websitenya maka soalnya akan ganti yang baru yang mungkin lebih mudah. 5. Pastikan sehari itu benar semua, dan jika kalian konsisten mengikuti quiz dan mengikuti di awal dan terus berjuang mengajak teman untuk ikutan, insya Allah menang. 6. Jangan putus asa dalam mengajak teman, biarpun banyak yang buat kita malu, kita harus tetap berjuang. 7. Berusahalah untuk bermain jujur dan yang kita ajak memang benar-benar facebooknya bukan kita yang buat akun fiktif yang banyak. 8. Ajaklah dulu orang di sekitar anda, bergabunglah diberbagai grup yang mempunyai banyak anggotanya, biasanya grup jempolers dan lain-lain. Jangan bosan mengirim link anda dengan kataa-kata ajakan yang bisa membuat mereka penasaran. Ingat jangan pernah mengiming-imingi sesuatu yang diluar ketentuan quiz. 9. Berdo’a dan bertawakkalllah. Tanamkan kalimat “Lebih baik mencoba lalu gagal daripada gagal mencoba, seorang pemenang tidak akan pernah menyerah karena yang menyerah tidak akan pernah menang”. 10. Jika anda menang bersyukurlah karena mungkin masih banyak orang yang tidak seberuntung seperti anda, jika anda gagal bersabarlah setidaknya anda telah berjuang sampai akhir dan bisa mencoba di periode berikutnya.

3 komentar:

  1. mantaps....cerita mu A_Bad..
    teringat lagi wisata nya....
    lihat tingkah polah Yani..siraja orang utan...
    siswi pintar bergaya..bikin topi dari daun...

    BalasHapus
  2. Betul sekalii..apalagi klo dia lagi galau...dia guling sendiri di tanah....

    BalasHapus